, Indonesia
789 views

Fitch Solutions: Tekanan inflasi memukul sektor ritel Indonesia

Indonesia diperkirakan akan menutup tahun dengan inflasi sebesar 5,5% YoY.

Menurut laporan Fitch Solutions, meskipun sektor ritel Indonesia diperkirakan akan mengalami pertumbuhan penjualan yang positif selama sisa tahun 2022 dan tahun depan, kenaikan inflasi harga mungkin membatasi keuntungan riil di sektor ini.

Data terbaru dalam angka penjualan ritel menunjukkan kenaikan belanja konsumen secara YoY, dengan penurunan penjualan month-to-month yang berlanjut, meskipun lebih kecil, Fitch mencatat.

Survei penjualan ritel Bank Indonesia menunjukkan bahwa pada Juli 2022 indeks penjualan ritel riil tumbuh sebesar 6,2% YoY, naik dari 4,1% pada Juni dan 2,9% pada Mei, meskipun ini merupakan penurunan tajam dari tingkat yang lebih tinggi yang terlihat di awal tahun, ketika pada Januari mencapai pertumbuhan tertinggi sebesar 15,2%.

“Pada basis month-to-month, pertumbuhannya fluktuatif, dimana Juli mengalami penurunan sebesar 3,1% m-o-m, sedangkan peningkatan dari penurunan pada bulan Juni sebesar 11,8%, kata Fitch.

Tekanan inflasi terus meningkat, karena selama paruh kedua 2022, inflasi mulai bergeser ke sektor jasa, seperti pariwisata, catat laporan itu.

“Meningkatnya inflasi harga konsumen telah menjadi risiko utama bagi pengeluaran konsumen selama 2022, dan telah mengikis daya beli dan telah mengalihkan pengeluaran konsumen. Ini akan tetap menjadi realitas ekonomi bagi konsumen memasuki  2023,” kata Fitch menambahkan.

READ MORE: E-commerce GMV growth in Southeast Asia slows but remains ‘healthy’

Di Indonesia, inflasi secara umum berada dalam tren naik pada 2022, mencapai tingkat tertinggi sebesar 4,9% YoY pada Juli, meskipun tingkat inflasi sedikit menurun menjadi 4,7% pada bulan Agustus. Fitch memproyeksikan Indonesia menutup tahun dengan inflasi 5,5% YoY, meski bisa turun menjadi 3,5% pada akhir 2023.

“Kami memperkirakan Bank Indonesia akan menaikkan suku bunga acuannya lebih tinggi untuk mengatasi inflasi, meskipun kami percaya bahwa langkah pengetatan secara keseluruhan akan bertahap, karena rupiah akan tetap didukung oleh harga komoditas yang tinggi,” kata Fitch.

Tekanan inflasi mulai meningkat secara global pada 2021, karena base effect, harga komoditas yang lebih tinggi, dan tantangan rantai pasokan menciptakan kelangkaan lokal. Konflik Ukraina-Rusia juga secara signifikan mempengaruhi harga pasokan global komoditas utama, seperti minyak dan gas, pupuk, dan gandum, laporan tersebut mencatat.

Kenaikan harga komoditas diperkirakan akan terus berlanjut selama 2022.

Belanja konsumen di Indonesia diperkirakan akan mengalami pertumbuhan yang kuat pada 2022, sebesar 4,8%, sedikit menurun menjadi 4,7% pada 2023. Ini merupakan peningkatan dari pertumbuhan 2,2% yang terlihat pada  2021 karena ada pengeluaran yang pulih dari adanya penurunan kecil pada  2020.

Uniqlo Singapura melakukan uji coba gerai mini untuk konsumen sibuk

Toko ini dikembangkan berdasarkan masukan dari 31 juta pelanggan dan karyawan.

Kreator media sosial memengaruhi pembelian produk kesehatan di Asia Tenggara

Lebih dari setengah konsumen menemukan produk kesehatan melalui media sosial.

YouTube berupaya menggulingkan TikTok sebagai raja video shopping

Dua dari lima konsumen di Asia Tenggara mencari referensi produk melalui video online.

Yum China mengedepankan smart manajemen restoran

Automasi diperkirakan akan mendukung ekspansi perusahaan di seluruh Cina.

IKEA merombak desain toko di kota-kota besar

Pelanggan di Paris, Mumbai, dan London menginginkan panduan belanja yang lebih jelas.

Hong Kong kehilangan daya tarik sebagai surga belanja akibat tarif

Wisatawan Cina Daratan mungkin akan beralih ke Jepang dan Korea untuk nilai yang lebih baik.

CJ Olive Young berupaya menarik wisatawan yang mencari ‘glass skin’ ala K-beauty

Layanan pemindaian kulit gratis mendorong loyalitas hingga ke luar Korea.

Shiseido memadukan beauty dan science

Batas antara produk kosmetik dan pengobatan estetika semakin kabur.

Levi’s mengandalkan ‘North Star’ Asia dalam mendorong pertumbuhan

Strategi premiumisasi memungkinkan unit Jepang mencatat pertumbuhan tercepat di kawasan.

Pelonggaran aturan acara komersial bisa mendorong pop-up dan meredakan krisis ritel

Interaksi sosial selama acara dipandang sebagai masa depan ritel dan pengembangan mix-use.