, Indonesia
540 views

MST Golf mengubah lanskap ritel golf di Indonesia

Eksekutif ERAL percaya bahwa kemitraan ini akan mendorong gaya hidup bermain golf di seluruh Asia.

Dalam langkah strategis untuk memanfaatkan sektor gaya hidup aktif yang berkembang, Erajaya Active Lifestyle (ERAL) telah memasuki dunia golf dengan memperkenalkan MST Golf ke Indonesia. Kolaborasi ini, didorong oleh pengalaman ERAL selama 27+ tahun dan pengetahuan mendalam tentang konsumen Indonesia, bersama dengan MST Golf Group yang telah menjadi ritel golf terkemuka di Malaysia selama lebih dari 30 tahun, bertujuan untuk meningkatkan penjualan barang ritel olahraga golf di negara tersebut.

Keputusan untuk memperkenalkan MST Golf ke Indonesia berasal dari upaya ERAL dalam mengejar peluang baru di ranah gaya hidup aktif. Dengan melihat minat yang berkembang pda golf di kalangan milenial dan Gen-Z, CEO ERAL Djohan Sutanto mengidentifikasi potensi pasar yang besar.

"Pasar peralatan golf dan aksesori di Indonesia diperkirakan akan melebihi US$1 miliar, dengan pertumbuhan tahunan yang diperkirakan lebih dari 5% hingga 2028, didorong oleh peningkatan minat generasi muda," kata Sutanto kepada Retail Asia.

Menambah daya tarik adalah posisi Indonesia dalam pariwisata golf, terlihat dari rencana pengembangan 25 lapangan golf baru di lima Destinasi Prioritas Super. Dengan lebih dari 150 lapangan golf yang menampilkan pemandangan yang indah, termasuk Gunung Merapi dan Pantai Dreamland di Bali, Indonesia telah menjadi surga bagi para pecinta golf.

MST Golf memanfaatkan peluang ini untuk berkolaborasi dengan ERAL. Kemitraan ini menegaskan perlunya pemahaman mendalam tentang pasar Indonesia, memerlukan penelitian yang menyeluruh yang mencakup aspek budaya, kebijakan, lokasi, dan pemasaran.

"Berdasarkan pengalaman ERAL yang luas dalam bisnis konsumen dan ritel Indonesia, kolaborasi ini dengan aktif mempercepat kemajuan MST Golf di pasar Indonesia," kata Sutanto.

Bukan sekedar ruang ritel

MST Golf Arena di La Piazza Summarecon Kelapa Gading bukan hanya ruang ritel; ini adalah surga golf dengan total luas lebih dari 1.583 meter persegi.

Ruang ini menggabungkan ritel, 9 bay teknologi simulator golf dalam ruangan, akademi golf oleh The Golf Lab, dan layanan penyesuaian klub. Selain itu, kafe SIXTYNINE menawarkan masakan berinspirasi Asia untuk sentuhan kuliner.

Yang membedakan MST Golf Arena adalah penyuntikan teknologi mutakhir, terutama Trackman TMiO. Sutanto menjelaskan bahwa teknologi ini memberikan pengalaman bermain internasional kelas satu, menjadikannya arena pertama di Asia yang menawarkan pengalaman bermain golf yang mendalam seperti itu.

Bagian ritel memiliki kehadiran 59 mitra brand internasional berkualitas tinggi, menciptakan tampilan yang menarik dengan berbagai produk di setiap sektor, memastikan pengalaman berbelanja yang menyenangkan dan nyaman. Konsep keseluruhannya jelas: MST Golf Arena bertujuan menjadi destinasi satu atap di mana para pemain golf dan non-golf dapat 'Shop, Play, Learn, Fit, Eat, Drink, dan Golf.'

MST Golf membedakan diri bukan hanya di Indonesia tetapi juga secara global. Keunikan terletak pada konsep satu atapnya, yang menyatukan ritel, golf dalam ruangan, akademi golf, penyesuaian klub, dan layanan F&B dalam satu ruang.

"Komitmen ini untuk memberikan pengalaman ritel golf kelas dunia terlihat dalam berbagai penawaran, mulai dari peralatan golf yang beragam hingga pakaian, aksesori, dan sepatu," kata Sutanto kepada Retail Asia.

Sebagai ritel golf terkemuka di Malaysia dan Singapura, MST Golf yakin dapat memenuhi kebutuhan beragam penggemar golf Indonesia. "Selain menjadi pemasok produk, fokusnya adalah memberikan pengalaman yang komprehensif dan personal yang membedakan MST Golf dari outlet golf lainnya," katanya.

Inklusi teknologi golf dalam ruangan, khususnya Trackman TMiO, menambah dimensi menarik dan menantang bagi pemain golf yang ingin meningkatkan keterampilan mereka. "Feedback yang diterima sejauh ini menunjukkan bahwa MST Golf ditempatkan sebagai destinasi ritel golf paling komprehensif di Indonesia," katanya.

Kolaborasi dan ekspansi

MST Golf dan Erajaya jelas tentang tujuan dan ketentuan kolaborasi mereka, yang ditujukan untuk  melampaui peningkatan penjualan. Seperti yang dinyatakan Sutanto dalam wawancara, "Di sisi lain dari kemitraan, MST Golf berfokus pada meningkatkan bisnis ritel golf dengan memperkenalkan pengalaman ritel kelas dunia kepada para penggemar golf."

Saat ini, MST Golf telah mendirikan keberadaannya dengan total 40 toko di Malaysia dan 8 di Singapura. Dengan outlet pertamanya di Indonesia, Sutanto melihatnya sebagai perluasan yang mencerminkan komitmen perusahaan untuk menjadi pemain terkemuka dalam lanskap ritel golf Asia.

Pemilihan lokasi toko adalah proses yang cermat, memperhitungkan faktor-faktor seperti kedekatan dengan lapangan golf atau driving range. Hal ini memastikan akses mudah bagi pemain untuk memperoleh peralatan golf di dekat lapangan bermain favorit mereka. Rencana ekspansi strategis mencakup kemungkinan untuk menjelajahi wilayah di luar Jakarta dan sekitarnya.

Meskipun jumlah toko baru yang dijadwalkan untuk dibuka dalam beberapa kuartal mendatang masih tidak pasti, MST Golf teguh dalam niatnya untuk berkembang. Perusahaan bercita-cita membuka toko baru, mungkin di Jakarta, dengan tujuan memberikan lokasi strategis dan menarik untuk menarik perhatian penggemar golf profesional dan amatir.

Langkah MST Golf ke Indonesia bukan hanya sebagai usaha ritel; ini adalah pengalaman holistik yang menggabungkan passion, inovasi, dan komitmen untuk memupuk cinta terhadap golf. "Saat ini kami  terus berusaha mengubah lanskap ritel golf, dan siap untuk meninggalkan jejak tak terhapus pada komunitas golf Indonesia," Sutanto menyimpulkan.

KCG menguasai brand positioning untuk segmen premium di Indonesia

Mereka mengadopsi solusi berbasis teknologi terbaru untuk sukses mengelola 92 toko ritel di 20 kota di Indonesia.

Melihat lebih dekat pendekatan digital oleh The Mall Group

Mereka telah memperkenalkan layanan inovatif seperti 'chat and shop' dan 'call to order.

Mengembangkan budaya kolaborasi melalui desain generatif AI

Direktur Kreatif dwp menjawab apa yang akan terjadi selanjutnya bagi desainer dengan integrasi AI dalam arsitektur.

3 pilar yang membentuk masa depan ritel di Asia Tenggara

Peritel didorong memprioritaskan digitalisasi, inisiatif pengalaman, dan keberlanjutan untuk tetap kompetitif.

Bagaimana peritel dapat menyeimbangkan strategi omnichannel dengan preferensi konsumen terhadap toko fisik?

Kurang dari setengah konsumen APAC lebih memilih berbelanja online, tetapi kebanyakan masih bergantung pada toko fisik.

Teknologi dan personalisasi mendorong e-commerce di Indonesia

3 eksekutif ritel membandingkan catatan tentang pertumbuhan pesat e-commerce yang didorong oleh teknologi di Retail Asia Forum.

PT ABC President Indonesia mempromosikan ritel dengan kampanye personalisasi digital

COO Dwi Hatmadji menyampaikan strategi keterlibatan Gen Z dan milenial yang sukses di Retail Asia Forum 2024.

Apa yang dibutuhkan brand baru untuk sukses di pasar Asia

Sensitivitas harga tetap menjadi faktor kritis terutama dalam kategori penting seperti makanan dan minuman.

Mengadopsi ritel hyperlocal di Indonesia

Retail Asia Forum di Jakarta membahas kompleksitas penerapan strategi ritel hyperlocal di negara yang beragam seperti Indonesia.