, Indonesia
Photo from Pexels

Lazada meluncurkan pelatihan keberlanjutan bagi peritel di Indonesia

Unit bisnis logistik Lazada mengundang lebih dari 30 peritel untuk mengikuti kursus enam bulan.

Pemimpin e-commerce Lazada telah memperluas dukungannya terhadap operasional yang lebih berkelanjutan bagi UMKM di Indonesia melalui pelatihan khusus untuk penjual online lokal tentang keberlanjutan.

Program bertajuk Indonesia Sustainable Seller Acceleration Camp 2023 ini mengundang 30 penjual dan peritel Indonesia untuk mengikuti kursus enam bulan dan belajar tentang konsep, dampak, dan efektivitas keberlanjutan di pasar online yang sedang berkembang.

Selama pelatihan, Dewan Perdagangan Internasional akan memberikan edukasi pada peritel tentang konsep keberlanjutan dan pengukuran dampak keberlanjutan yang efektif.

Kopernik akan memberikan pembinaan dan pengawasan untuk memastikan bahwa para peserta memahami sepenuhnya cara menjalankan bisnis mereka dengan misi menuju keberlanjutan.

Selain itu, Modalku juga akan memberikan edukasi dan akses pembiayaan bagi pemilik usaha yang mempertimbangkan untuk menjalankan bisnis berkelanjutan.

“Kami akan terus mengembangkan program kami dan berkolaborasi dengan mitra strategis untuk memberikan pendidikan dan pelatihan bagi pemilik usaha lokal yang ingin memulai dan menjalankan operasi yang lebih berkelanjutan, dengan harapan dapat membangun ekosistem ekonomi digital yang berkontribusi terhadap pertumbuhan Indonesia,” kata Phillipe Auberger, Chief Logistics Officer Lazada Indonesia.

ALSO READ: Around 2 in 5 APAC consumers always use social media for inspiration, purchases

Kamp ini merupakan respon dari Lazada Indonesia terhadap permasalahan lingkungan yang berkembang di kawasan, sebagaimana disoroti dalam Rencana Aksi Regional ASEAN untuk Memerangi Sampah Laut dalam Laporan Negara Anggota ASEAN 2021 - 2025. Laporan ini menunjukkan bahwa negara-negara Asia Tenggara menghasilkan lebih dari 31 juta ton sampah plastik setiap tahunnya.

Pada 2022, Indonesia mengumpulkan 12,54 juta ton sampah plastik, dan jumlah tersebut diperkirakan akan terus bertambah setiap tahunnya. Laporan ini semakin meningkatkan kesadaran dan urgensi konsumen Indonesia, yang sebagian besar merupakan generasi milenial dan Gen Z, dengan 56,2% responden survei lebih mengandalkan produk ramah lingkungan.

Indonesia Sustainable Seller Acceleration Camp 2023 merupakan inisiatif terbaru dari kerangka Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (ESG) Grup Lazada, Lazada Sustainability Academy (LSA).

Dear Me Beauty berencana membuka flagship store

Store ini dapat menjadi fondasi bagi pertumbuhan pasar yang lebih luas.

Kawan Lama Indonesia mengaburkan batas antara belanja online dan offline

Pengunjung  platform e-commerce grup, Ruparupa.

MR.DIY berekspansi jauh ke pinggiran kota Indonesia

Perusahaan telah tumbuh menjadi lebih dari 850 cabang hanya dalam tujuh tahun.

Semakin banyak peritel Asia Tenggara yang melakukan siaran langsung

Sosial media tidak lagi sekedar tempat berbagi selfie; kini juga menjelma tempat belanja.

Ever Bilena asal Filipina memanfaatkan momentum pertumbuhan terbaru di industri kosmetik

Brand ini mengandalkan Generasi Z di tengah lanskap produk kecantikan yang berkembang pesat.

Lazada Filipina fokus memenuhi semua kebutuhan e-shopper

Shopper membeli berbagai barang dari kebutuhan sehari-hari hingga perhiasan mewah secara daring.

Peritel harus kembali meraih kepercayaan konsumen yang berhemat

Penjual perlu beradaptasi dan lebih melibatkan customer untuk mencegah penurunan penjualan.

Hong Kong K11 MUSEA menjembatani seni, budaya, dan ritel

Pengunjung menemukan brand papan atas dan karya seni setara museum di landmark ritel-budaya ini.

Toys ‘R’ Us Asia mengandalkan ‘Kidult’ untuk mendorong penjualan mainan

Remaja dan orang dewasa berusia 12 tahun ke atas semakin banyak membeli brand mainan ikonik dari era 80-an dan 90-an.