, Taiwan

French grocery retailer Auchan mulls Taiwan exit

It is currently looking to identify prospective buyers for its RT-Mart stake.

French grocery retailer Auchan Retail has expressed plans to sell its 65% stake in hypermarket chain RT-Mart in Taiwan for an estimated $300-400m, marking the last step of its exit from Asia, IGD reported.

A search is underway to identify prospective buyers. As the deal is still in primary negotiations, Auchan may yet decide to retain its interest.

Last October, Auchan sold its stake in Sun Art Retail Group to Alibaba for $3.6b. In 2019, it closed stores in Vietnam and sold the remainder of the business to local operator Saigon Co-op. 

Auchan entered Taiwan in 1997, where it currently owns 20 hypermarkets and two convenience stores, with a total of 5,500 employees.
 

Follow the link for more news on

Swarovski menguasai TikTok untuk perluas skala luxury di kalangan Gen Z

Produsen Kristal asal Austria ini bekerja sama dengan influencer untuk menjangkau pasar Singapura.

Dear Me Beauty berencana membuka flagship store

Store ini dapat menjadi fondasi bagi pertumbuhan pasar yang lebih luas.

H&M mempekerjakan influencer lokal untuk memperkuat pemasaran di Asia

Peritel asal Swedia ini memanfaatkan pengaruh K-pop, yang pengaruhnya terhadap mode global tak terbantahkan.

Kafe dalam toko di Singapura mungkin segera mencapai titik jenuh

Jika setiap peritel memiliki kafe sendiri, maka itu bisa jadi tidak lagi istimewa.

Industri kecantikan Jepang melawan produk palsu online dengan teknologi blockchain

Kemasan pintar membantu memastikan konsumen membeli produk asli.

Blind Box memacu pertumbuhan koleksi mainan di Pasar Asia-Pasifik

Konsumen terus membeli hingga mendapatkan produk yang mereka inginkan.

Kawan Lama Indonesia mengaburkan batas antara belanja online dan offline

Pengunjung  platform e-commerce grup, Ruparupa.

Peritel membutuhkan lebih dari sekadar layanan personal untuk bertahan

Konsumen semakin tidak menoleransi pengalaman yang dipersonalisasi secara generik dan tidak autentik.

Mal-mal di Filipina menarik pengunjung dengan pengalaman liburan yang lengkap

Pengunjung diperkirakan akan datang setelah jam kantor hingga larut malam.