, Southeast Asia
208 views

ShopUp and Sary merge to form SILQ Group

It is supported by $110m in funding

ShopUp, Bangladesh’s B2B commerce platform, has joined forces with Sary, a B2B marketplace in the Gulf, to form SILQ Group.

The new group will be the largest B2B commerce platform across the Gulf and Emerging Asia.

The merger is supported by $110m in funding, led by Sanabil Investments, a PIF company, and Valar Ventures, founded by Peter Thiel.

The funding includes equity and a financing facility for SILQ Financial, the group’s financial services arm.

Together, ShopUp and Sary have served over 600,000 businesses, including retailers, restaurants, and wholesalers, completing $5b in transactions, $750m in financing disbursements, and 100 million shipments to date.

Both brands will continue to operate in their current markets but will share SILQ’s infrastructure. SILQ Financial will scale embedded finance and POS services across both regions.

Afeef Zaman, ShopUp’s CEO, will become Group CEO of SILQ, whilst Mohammed Aldossary, Sary’s CEO, will lead SILQ Financial.

Dear Me Beauty berencana membuka flagship store

Store ini dapat menjadi fondasi bagi pertumbuhan pasar yang lebih luas.

Kawan Lama Indonesia mengaburkan batas antara belanja online dan offline

Pengunjung  platform e-commerce grup, Ruparupa.

MR.DIY berekspansi jauh ke pinggiran kota Indonesia

Perusahaan telah tumbuh menjadi lebih dari 850 cabang hanya dalam tujuh tahun.

Semakin banyak peritel Asia Tenggara yang melakukan siaran langsung

Sosial media tidak lagi sekedar tempat berbagi selfie; kini juga menjelma tempat belanja.

Ever Bilena asal Filipina memanfaatkan momentum pertumbuhan terbaru di industri kosmetik

Brand ini mengandalkan Generasi Z di tengah lanskap produk kecantikan yang berkembang pesat.

Lazada Filipina fokus memenuhi semua kebutuhan e-shopper

Shopper membeli berbagai barang dari kebutuhan sehari-hari hingga perhiasan mewah secara daring.

Peritel harus kembali meraih kepercayaan konsumen yang berhemat

Penjual perlu beradaptasi dan lebih melibatkan customer untuk mencegah penurunan penjualan.

Hong Kong K11 MUSEA menjembatani seni, budaya, dan ritel

Pengunjung menemukan brand papan atas dan karya seni setara museum di landmark ritel-budaya ini.

Toys ‘R’ Us Asia mengandalkan ‘Kidult’ untuk mendorong penjualan mainan

Remaja dan orang dewasa berusia 12 tahun ke atas semakin banyak membeli brand mainan ikonik dari era 80-an dan 90-an.