, Australia
357 views
Photo by Pixabay from Pexels.

Australians prefer in-store retail due to digital shopping fatigue

Around 3 in 5 Australians want in-store retail therapy.

More than half or 62% of Australians surveyed said that they prefer in-store retail therapy over online shopping as they experience “digital shopping fatigue.”

In a report commissioned by retail property group Vicinity Centres, it found that Australian consumers also want to shop in-store for its mental health benefits, aside from the practical aspects.

Aside from buying an item, walking around, food and drink activities, enjoying in-customer experiences, adn socialising with peers were amongst the top factors that define a “successful” retail therapy session for a day out.

READ MORE: Brick by brick: The importance of physical retailers

Around one in two Australians also see retail therapy as a “positive wellness experience.”

Over half of them considered shopping as one of the best ways for self-care as it is a more immediate mood booster compared to other activities like yoga, fitness classes, meditation, and hiking.

The report also found that one in five participate in retail therapy when they are “anxious” or “stressed.”

Follow the link for more news on

Kawan Lama Indonesia mengaburkan batas antara belanja online dan offline

Pengunjung  platform e-commerce grup, Ruparupa.

K3Mart memadukan budaya Korea dan produk UMKM lokal dalam satu gerai

Convenience store itu menyediakan perbandingan produk impor dan produk lokal sebesar 50:50 di 30 outlet mereka.

Meningkatkan penelusuran dan efisiensi manajemen inventaris dengan barcode 2D GS1

Barcode 2D ini berfungsi sebagai penyimpanan data yang kompak.

The Coffee Bean & Tea Leaf menyeimbangkan kualitas dan kenyamanan melalui produk ritel

Mereka memperluas rangkaian produk termasuk berbagai kopi single-origin yang disesuaikan dengan preferensi pemanggangan yang berbeda.

KCG menguasai brand positioning untuk segmen premium di Indonesia

Mereka mengadopsi solusi berbasis teknologi terbaru untuk sukses mengelola 92 toko ritel di 20 kota di Indonesia.

Ini alasan brand-brand mewah meningkatkan investasi AI

Sektor ini telah menginvestasikan lebih dari $360 juta dalam AI selama tiga tahun terakhir.

Bacha Coffee menguasai retail kaya sensorik di Jakarta

Memadukan warisan dan kemewahan, Bacha Coffee Plaza Senayan menghadirkan pengalaman unik bagi pecinta kopi Indonesia.

Bagaimana WCT Malls meningkatkan penjualan tenant melalui pemasaran terarah

Melalui pemasaran terarah, mal ini meningkatkan penjualan tenant dan tingkat okupansi.