, Australia
104 views
Photo by Sora Shimazaki via Pexels

Australia’s Harvey Norman hit with class action over warranties

These warranties offered "little to no additional value,” accorrding to the lawsuit.

Australian appliance retailer Harvey Norman and one of its unit are facing a class action lawsuit for allegedly selling ineffective warranties, Reuters reported.

Echo Law said the lawsuit claims that Harvey Norman sold extended warranties, known as "Product Care," to consumers between 17 September 2018 and 17 September 2024, even though these warranties offered little to no additional value, as protections were already provided under the Australian Consumer Law at no cost. 

“As such, we consider that Harvey Norman consumers who paid for Product Care should be entitled to compensation,” it stated.

Swarovski menguasai TikTok untuk perluas skala luxury di kalangan Gen Z

Produsen Kristal asal Austria ini bekerja sama dengan influencer untuk menjangkau pasar Singapura.

Dear Me Beauty berencana membuka flagship store

Store ini dapat menjadi fondasi bagi pertumbuhan pasar yang lebih luas.

Pasar perawatan hewan peliharaan melejit di Singapura

Mereka menghabiskan uang untuk pelajaran renang, yoga hewan, pilates, dan lainnya.

Jaringan makanan cepat saji asal Cina membidik listing di Hong Kong

Mereka menggunakan kota ini sebagai tempat uji coba untuk ekspansi lebih lanjut ke luar negeri.

Turis dari Shenzhen mendorong permintaan ritel di Hong Kong

Kebijakan masuk yang lebih longgar menguntungkan sektor-sektor terkait pariwisata.

Brand Thailand beralih ke Influencer dalam membuat hype dan meningkatkan profit

Bisnis lokal berada di bawah tekanan untuk bersaing dengan Temu, Shein, dan TikTok Shop.

Lebih banyak peritel di Asia Tenggara melirik kasir self-checkout

Shopper muda dan penetrasi smartphone yang tinggi mendorong tren ini.

‘K-beauty’ menguasai dunia skincare

Produk dengan bahan alami Korea sangat diminati di Cina dan AS.