, China

Japan-based bookstore Tsutaya launches on The J Shop

The bookstore offers an experience space in its store.

The J Shop, JD’s fashion and lifestyle business, has welcomed a world-renowned bookstore chain from Japan, Tsutaya, showcasing a roster of books, tableware, stationery and accessories to Chinese consumers, the e-commerce giant said in a press release.

Tsutaya, whose Daikanyama T-Site in Tokyo is deemed one of “The 20 Most Beautiful Bookstores in the World,” offered an experience space that integrates reading, shopping for books and creative products, dining and enjoying coffee.

READ MORE: JD deepens ties with electronics brand Oppo

With the aim of proposing a new lifestyle, Tsutaya has opened physical stores in Shanghai, Xi’an and Tianjin in China, the company said.

JD.com said it is expecting to work together with  Tsutaya in the fields of product selection, marketing, services and omni-channel integration to lead lifestyle consumption, with a specific focus on aesthetics.

Swarovski menguasai TikTok untuk perluas skala luxury di kalangan Gen Z

Produsen Kristal asal Austria ini bekerja sama dengan influencer untuk menjangkau pasar Singapura.

Dear Me Beauty berencana membuka flagship store

Store ini dapat menjadi fondasi bagi pertumbuhan pasar yang lebih luas.

Kawan Lama Indonesia mengaburkan batas antara belanja online dan offline

Pengunjung  platform e-commerce grup, Ruparupa.

Mal-mal di Filipina menarik pengunjung dengan pengalaman liburan yang lengkap

Pengunjung diperkirakan akan datang setelah jam kantor hingga larut malam.

Urban Revivo membuka cabang terbesar di Bangkok

Peritel fast fashion asal Cina ini membuka toko seluas 3.

Samsonite memanfaatkan data untuk tingkatkan penjualan

Produsen koper asal AS ini meningkatkan saluran daring untuk mendorong pendapatan di Asia Tenggara.

Belanja hyper-personalisasi jadi tren utama di Asia Tenggara

Data dan analitik memungkinkan brand mengoptimalkan pengalaman shopper baik secara daring maupun di toko fisik.

SSI Group meningkatkan investasi dalam ritel terpadu

Perusahaan yang menaungi brand-brand seperti Hermes dan Cartier ini sedang menyempurnakan omnichannelnya.

Peritel Asia-Pasifik manfaatkan subscriber untuk dorong pertumbuhan

Subscription menjadi sumber pendapatan yang stabil selama masa penurunan ekonomi.