, South Korea
279 views
Photo by Leo Arslan via Pexels

Chanel tops South Korea's luxury market

It surpassed Louis Vuitton with sales of $1.2b (KRW1.7t).

Chanel has claimed the top spot in South Korea's luxury market, according to Luxury Business Group.

The report said the brand surpassed Louis Vuitton with sales of $1.2b (KRW1.7t).

The combined revenue of the top four luxury brands, namely Louis Vuitton, Chanel, Christian Dior, and Hermès reached $3.78b (KRW5.2t) in 2022. 

Brands like Christian Dior, Celine, and Rimowa have also shown high growth rates, positioning them as leaders in the market.

Conversely, watch and jewelry brands such as Rolex and Bulgari are seeing declining sales due to subdued demand for wedding specials and a shift in consumer preferences towards luxury smartwatches and lab-grown diamonds.

ALSO READ: Asia's luxury market undergoes reshuffling: report

Meanwhile, Fendi Korea reported an operating loss of $64.7m (KRW89b), largely due to increased expenses in advertising and sales management. 

Other brands like Valentino, Tod's, and Tom Ford have also experienced sales declines ranging from 3% to 17% compared to the previous year.
 

Swarovski menguasai TikTok untuk perluas skala luxury di kalangan Gen Z

Produsen Kristal asal Austria ini bekerja sama dengan influencer untuk menjangkau pasar Singapura.

Dear Me Beauty berencana membuka flagship store

Store ini dapat menjadi fondasi bagi pertumbuhan pasar yang lebih luas.

Pasar perawatan hewan peliharaan melejit di Singapura

Mereka menghabiskan uang untuk pelajaran renang, yoga hewan, pilates, dan lainnya.

Jaringan makanan cepat saji asal Cina membidik listing di Hong Kong

Mereka menggunakan kota ini sebagai tempat uji coba untuk ekspansi lebih lanjut ke luar negeri.

Turis dari Shenzhen mendorong permintaan ritel di Hong Kong

Kebijakan masuk yang lebih longgar menguntungkan sektor-sektor terkait pariwisata.

Brand Thailand beralih ke Influencer dalam membuat hype dan meningkatkan profit

Bisnis lokal berada di bawah tekanan untuk bersaing dengan Temu, Shein, dan TikTok Shop.

Lebih banyak peritel di Asia Tenggara melirik kasir self-checkout

Shopper muda dan penetrasi smartphone yang tinggi mendorong tren ini.

‘K-beauty’ menguasai dunia skincare

Produk dengan bahan alami Korea sangat diminati di Cina dan AS.