, Australia
132 views
Source: Amazon Australia website

Amazon Australia expands International offerings

It added over 4 million new products from Japan.

Amazon Australia has expanded its international offerings with the inclusion of more than 4 million products from Amazon Japan. 

This is in addition to the existing over 2 million products already available on Amazon Australia. 

“We know Aussie shoppers love cult Japanese brands and J-Beauty sees hundreds of millions of views on social media, so we look forward to seeing how customers react to the new selection on Amazon.com.au,” Global Stores Support Manager, Bronwyn Evans, said. 

Read more: Amazon raises western Australia footprint by 60%

“We’re so excited that Amazon Japan will be able to offer millions of products on Amazon.com.au, all with convenient delivery options to Australia.”

The products will include brands from KOTOBUKIYA, SOTO and Hario. It will ave an estimated delivery time of 10 days.

 

Follow the link for more news on

Swarovski menguasai TikTok untuk perluas skala luxury di kalangan Gen Z

Produsen Kristal asal Austria ini bekerja sama dengan influencer untuk menjangkau pasar Singapura.

Dear Me Beauty berencana membuka flagship store

Store ini dapat menjadi fondasi bagi pertumbuhan pasar yang lebih luas.

H&M mempekerjakan influencer lokal untuk memperkuat pemasaran di Asia

Peritel asal Swedia ini memanfaatkan pengaruh K-pop, yang pengaruhnya terhadap mode global tak terbantahkan.

Kafe dalam toko di Singapura mungkin segera mencapai titik jenuh

Jika setiap peritel memiliki kafe sendiri, maka itu bisa jadi tidak lagi istimewa.

Industri kecantikan Jepang melawan produk palsu online dengan teknologi blockchain

Kemasan pintar membantu memastikan konsumen membeli produk asli.

Blind Box memacu pertumbuhan koleksi mainan di Pasar Asia-Pasifik

Konsumen terus membeli hingga mendapatkan produk yang mereka inginkan.

Kawan Lama Indonesia mengaburkan batas antara belanja online dan offline

Pengunjung  platform e-commerce grup, Ruparupa.

Peritel membutuhkan lebih dari sekadar layanan personal untuk bertahan

Konsumen semakin tidak menoleransi pengalaman yang dipersonalisasi secara generik dan tidak autentik.

Mal-mal di Filipina menarik pengunjung dengan pengalaman liburan yang lengkap

Pengunjung diperkirakan akan datang setelah jam kantor hingga larut malam.