, Singapore

Amazon expands anti-counterfeit service to Australia and Singapore

Over 10,000 brands have enrolled in its Project Zero.

Amazon is expanding its anti-counterfeit service Project Zero to seven new countries, including Australia and Singapore, aiming to ensure that customers receive authentic goods when shopping on Amazon, according to a press release.

Over 10,000 brands—from large, global brands to emerging entrepreneurs including Arduino, BMW, ChessCentral, LifeProof, OtterBox, Salvatore Ferragamo, and Veet—have enrolled in Project Zero.

The service was also launched in Brazil, Netherlands, Saudi Arabia, Turkey, and the UAE, making it available in 17 countries where Amazon has a store.

Project Zero uses three components for protecting brands: automated protections that scans daily product listing updates, a self-service tool allowing brands to directly remove listings from Amazon, and an optional product serialization allowing the platform to scan and confirm the authenticity of a purchase through the use of a unique code. 

Dear Me Beauty berencana membuka flagship store

Store ini dapat menjadi fondasi bagi pertumbuhan pasar yang lebih luas.

Kawan Lama Indonesia mengaburkan batas antara belanja online dan offline

Pengunjung  platform e-commerce grup, Ruparupa.

Toys ‘R’ Us Asia mengandalkan ‘Kidult’ untuk mendorong penjualan mainan

Remaja dan orang dewasa berusia 12 tahun ke atas semakin banyak membeli brand mainan ikonik dari era 80-an dan 90-an.

MINISO membuka toko terbesar di dunia di Jakarta

Peritel asal Cina, MINISO, menargetkan ekspansi hingga 1.

PUMA bidik konsumen muda tech-savvy di TikTok

Produsen pakaian olahraga terbesar ketiga di dunia ini memanfaatkan influencer lokal untuk terhubung dengan pasarnya.

Mengapa e-commerce perlu beralih ke prioritas yang customer-centric

Pengalaman shopper yang terintegrasi di platform fisik dan digital sangatlah penting.

Bagaimana peritel dapat sukses menjangkau pasar Gen Z yang terus berkembang

Secara global, Gen Z diperkirakan akan memiliki total pengeluaran konsumen sebesar $12 triliun pada 2030.

K3Mart memadukan budaya Korea dan produk UMKM lokal dalam satu gerai

Convenience store itu menyediakan perbandingan produk impor dan produk lokal sebesar 50:50 di 30 outlet mereka.

Bagaimana L’Oréal memanfaatkan teknologi digital untuk menjadi ‘beauty life companion’

Menggabungkan data, kreativitas, dan teknologi mutakhir untuk membentuk ulang pengalaman konsumen.