, China

Alibaba’s RT mart launches bottle recycling initiative in China

Empty plastic bottles will be transformed into table tennis tables.

Alibaba’s hypermarket chain RT-Mart has joined hands with American consumer goods company Procter & Gamble to launch a recycling-plastic-bottle initiative across China’s ten main cities, the e-commerce giant said in a press release.

Consumers can return empty plastic bottles at nearly 100 RT-Mart stores across China, where they will be sent to a recycling depot to be transformed into table tennis tables, Alibaba said.

READ MORE: Alibaba Group retains post as Asia’s top retailer in 2021

These tables will become China’s first patch of sports equipment coming from recycled plastics, an RT-Mart spokesperson said in a statement. Consumers who participate by returning their empty bottles will be awarded gifts and vouchers.

Alibaba said it acquired the Taiwanese chain of hypermarkets, which combine digital elements in a traditional supermarket setting, in 2018.

Follow the link for more news on

Swarovski menguasai TikTok untuk perluas skala luxury di kalangan Gen Z

Produsen Kristal asal Austria ini bekerja sama dengan influencer untuk menjangkau pasar Singapura.

Dear Me Beauty berencana membuka flagship store

Store ini dapat menjadi fondasi bagi pertumbuhan pasar yang lebih luas.

Pasar perawatan hewan peliharaan melejit di Singapura

Mereka menghabiskan uang untuk pelajaran renang, yoga hewan, pilates, dan lainnya.

Jaringan makanan cepat saji asal Cina membidik listing di Hong Kong

Mereka menggunakan kota ini sebagai tempat uji coba untuk ekspansi lebih lanjut ke luar negeri.

Turis dari Shenzhen mendorong permintaan ritel di Hong Kong

Kebijakan masuk yang lebih longgar menguntungkan sektor-sektor terkait pariwisata.

Brand Thailand beralih ke Influencer dalam membuat hype dan meningkatkan profit

Bisnis lokal berada di bawah tekanan untuk bersaing dengan Temu, Shein, dan TikTok Shop.

Lebih banyak peritel di Asia Tenggara melirik kasir self-checkout

Shopper muda dan penetrasi smartphone yang tinggi mendorong tren ini.

‘K-beauty’ menguasai dunia skincare

Produk dengan bahan alami Korea sangat diminati di Cina dan AS.